Eksotisme Cinta TAJ MAHAL

Eksotisme  CINTA TAJ MAHAL
	Cinta itu indah. Seolah menemukan perwujudannya di Kota Agra, Uttar Pradesh, India. Eksotisme Monumen Taj Mahal benar-benar telah mewakili keindahan kuatnya cinta seorang Shah Jahan kepada sang permaisuri Mumtaz-ul-Zamani atau Mumtaz Mahal yang mendahului pulang ke haribaan-Nya, tatkala Mumtaz Mahal melahirkan anak ke-14 mereka pada tahun 1631. Kepedihan yang teramat sangat membuat sang raja berucap janji tak pernah lagi mau menikah dan akan membangun musoleum untuk mendiang sang istri.

Butuh waktu 22 tahun (1630-1653)  dan mengerahkan 20 ribu pekerja yang terdiri dari tukang batu, tukang emas dan pengukir yang termasyur untuk mewujudkan monumen perlambang keindahan cinta ini. Keindahan Taj Mahal menunjukkan kerja pembangunan yang penuh presisi, emosi dan seni arsitektur yang teramat mengagumkan.

Taj Mahal pun berdiri dan lestari hingga kini menjadi adikarya dari arsitektur Mughal. Pada 1983 Taj Mahal diterima sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO. Keindahan dan eksotismenya telah menarik jutaan wisatawan untuk berkunjung dan menikmati keindahan cinta Shah Jahan kepada Mumtaz Mahal.

Langit Agra

Taman

Teks dan Foto : Andri Gurnita / "PR" 
Pikiran Rakyat 8 Mei 2014